Friday, July 4, 2014

Komisi II DPR: MK merusak kebhinekaan Indonesia

Hadiri perayaan Isa Almasih, Prabowo dititipi jaga tanah Papua

Calon presiden Prabowo Subianto menghadiri acara 'Kebaktian Kebangunan Rohani dan Perayaan Kenaikan Isa Almasih dan Pentakosta' di JCC Senayan, Jakarta, Kamis (3/7). Kehadiran Prabowo pun disambut ribuan peserta.Pantauan merdeka.com, sempat terjadi kekacauan saat capres nomor urut 1 itu tiba. Pasalnya, banyak para pendukung ingin berebut bersalaman dan berfoto dengan Prabowo. Namun, persoalan itu cepat diredam.Sementara itu, saat memasuki acara Prabowo langsung disambut musisi asal Papua, Mesak Frans Rumbino alias Frans 'Sisir' dan tepukan ribuan penonton. ... selengkapnya...



Rano Dinilai Tidak Bekerja Untuk Kemenangan Jokowi-JK

Tokoh PDI Perjuangan Banten, Mamas Chaerudin menilai, Rano Karno tidak bekerja untuk kemenangan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla sebagai calon presiden dan calon wakil presiden pada Pilpres yang akan dilaksanakan 9 Juli 2014. "Seharusnya, Rano sebagai kader PDI Perjuangan bekerja keras untuk kemenangan Jokowi-JK," kata Mamas saat menghadiri ribuan warga Lebak mendukung Jokowi-JK di kediaman mantan Bupati Lebak, Mulyadi Jayabaya di Lebak, Kamis. ... selengkapnya...



Jokowi dapat gelar sunda Ki Jaka Winata

Adat Kampung Naga mengangkat calon presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai warga sunda. Selain itu mereka juga memberikan gelar kepadanya Ki Jaka Winata.Tokoh Adat Kampung Naga Ade Solihin mengatakan, pengangkatan ini diberikan dari warga Kampung Adat Naga yang berada di Jawa Barat dan Banten. Arti gelar yang diberikan kepadanya adalah orang yang mampu mengatur masyarakat. ... selengkapnya...



Para Prajurit Janda

KESULTANAN Aceh belum lama berdiri ketika Portugis menaklukkan Malaka pada 1511. Kesultanan ini secara bertahap menjadi kuat di semenanjung Sumatra pada paruh pertama abad ke-16. Kala itu, lada Sumatra laku keras di pasaran Tiongkok dan Eropa. Hubungan dengan pedagang dari pesisir laut merah pun segera terjalin. Ini membawa keuntungan bagi Kesultanan Aceh.Portugis melihat itu sebagai ancaman, sementara sultan-sultan Aceh menilai Portugis sebagai lawan. Perang pun tak terelakkan. Aceh menyerang Malaka pada 1537, 1547, 1567, 1574, dan 1629. Dalam peperangan itu, Aceh menyertakan armada ... selengkapnya...



Nusron: Mungkin Soeharto menangis melihat Golkar digadaikan

Mantan politikus Partai Golkar, Nusron Wahid bersama aktivis Golkar Solo Raya mendeklarasikan Relawan Beringin Emas mendukung Jokowi-JK di Astana Giribangun, Karanganyar, Jawa Tengah. Sebelum deklarasi, Nusron Wahid dan rombongan melakukan ziarah ke makam mantan Ketua Dewan Pembina Golkar Soeharto yang juga Presiden ke-2 RI."Beliau orang tua Golkar. Kita doakan agar kuburannya padang dan jembar. ... selengkapnya...



AS Hibahkan Rp7,2 Triliun Untuk Pengentasan Kemiskinan

Amerika Serikat (AS) melalui Millennium Challenge Corporation (MCC) menghibahkan 600 juta dolar AS atau sekitar Rp7,2 triliun untuk proyek pengentasan kemiskinan melalui pertumbuhan ekonomi. "Dana hibah dari Amerika Serikat sebesar 600 juta dolar AS. Kalau dibandingkan dengan ukuran Indonesia tentu tidak besar, karena APBN kita saja Rp1.800 triliun," kata Wakil Menteri PPN/Bappenas Lukita Dinarsyah Tuwo saat meluncurkan Proyek Kemakmuran Hijau di Jakarta, Kamis. ... selengkapnya...



Jokowi minta penyebar fitnah komunis harus diusut

PDI Perjuangan dan calon presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali diserang kampanye hitam. PDIP dan Jokowi difitnah sebagai komunis.Jokowi tak mau menanggapi fitnah tersebut. "Saya kira itu sudahlah kita serahkan ke masyarakat. Masyarakat sudah pintar, sudah cerdas, tapi tentu saja jangan ada pembiaran. Harus diusut, kita minta harus diusut. Jangan ada pembiaran," kata Jokowi di Lapangan Kerkom, Garut, Jawa Barat, Kamis (3/7).Sebelumnya, anggota tim pemenangan Jokowi-JK, Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono menilai fitnah ini sudah melampaui batas. ... selengkapnya...



PDIP Minta Kadernya Tak Terprovokasi

Sekjen PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo menyesalkan pemberitaan di stasiun televisi yang menyebut partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu sebagai penerus komunisme namun demikian pihaknya meminta kadernya tak terprovokasi. "Kami menyesalkan pemuatan berita TV One yang keluar dari kaidah dan etika jurnalistik. Berita itu jelas fitnah yang kejam ditujukan pada PDIP serta menyinggung harkat, martabat dan kehormatan partai," kata Tjahjo, di Jakarta, Kamis Ia pun menganggap pemberitaan stasiun televisi milik Aburizal Bakrie itu sudah menyimpang dari kaidah jurnalistik. ... selengkapnya...



DPR RI Dukung Polda Selesaikan Kasus JIS

Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) mendukung Polda Metro Jaya menuntaskan kasus pelecehan seksual terhadap siswa taman kanak-kanak Jakarta International School (JIS). "Tentu kami mendukung Polda untuk bertindak secara profesional dan meminta waktu yang lebih jelas kapan ditentukannya tersangka," kata Wakil Ketua Komisi III Al Muzammil Yusuf di Polda Metro Jaya Kamis. Yusuf mengatakan DPR akan membentuk Tim Panitia Kerja (Panja) atau Panitia Khusus (Pansus) dengan komsi terkait untuk membantu menuntaskan kasus pelecehan seksual tersebut. ... selengkapnya...



Komisi II DPR: MK merusak kebhinekaan Indonesia

Wakil Ketua Komisi II DPR, Arif Wibowo heran dengan keputusan MK soal Pilpres 2014 berlangsung satu putaran. Apalagi, pasal yang mengatur tentang syarat minimal capres terpilih adalah 50 plus satu di 17 provinsi dengan minimal 20 persen suara dibatalkan.Menurut politikus PDIP ini, MK tidak boleh mengubah konstitusi. Dia melihat keputusan MK justru melanggar konstitusi."Bunuh diri MK. MK boleh saja atas satu mazab bentuk hukum baru tapi mengubah konstitusi enggak boleh," kata Arif di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (3/7).Menurut Arif, MK gegabah dalam mengambil keputusan tersebut. ... selengkapnya...



via Komisi II DPR: MK merusak kebhinekaan Indonesia

No comments:

Post a Comment