Golkar bahkan 'mesra' dengan Partai Komunis China
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berang dengan siaran tvOne yang menyebut ada orang-orang Partai Komunis Indonesia (PKI) di tubuh Banteng. Kesimpulan itu diambil dari sejumlah data bahwa PDIP pernah mengundang dan bertemu dengan perwakilan Partai Komunis China (PKC).Catatan merdeka.com, PDIP memang pernah bertemu dengan PKC untuk belajar sistem pengkaderan mereka yang dikenal berhasil. Namun, faktanya bukan hanya PDIP yang belajar kepada partai terbesar di dunia itu. Partai Golkar, yang dipimpin Aburizal Bakrie, pemilik tvOne, bahkan 'mesra' dengan PKC. ... selengkapnya...
Prabowo bergoyang bareng Maher Zein di atas panggung kampanye
Penyanyi asal Libanon, Maher Zain, hari ini melakukan konser di Istora Senayan, Jakarta. Konser ini memang khusus diselenggarakan MNC Grup untuk menghibur simpatisan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Konser tersebut dihadiri ribuan simpatisan pasangan capres tersebut.Prabowo tampak hadir dalam konser tersebut mengenakan kemeja putih. Bahkan Prabowo tak sungkan untuk ikut bergoyang saat Maher Zein menyanyikan lagu 'Allahi Allah kiya karo'. Menurut pantauan merdeka.com, semula mantan Danjen Kopassus itu hanya berjoget di kursi VIP. ... selengkapnya...
Ahli: Tak Etis Gubernur "Nyapres" Tidak Mundur
Ahli sosial politik dari Universitas Indonesia Ubedilah Badrun mengatakan tidak etis jika seorang gubernur maju sebagai calon presiden namun tidak mundur dari jabatannya. "Secara etika politik kepala daerah yang mencalonkan diri sebagai presiden seharusnya mundur dari jabatannya sehingga menjamin adanya kepastian hukum," kata Badrun saat memberi keterangan sebagai ahli dalam sidang pengujian UU No.42/2008 tentang Pilpres di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu. ... selengkapnya...
Massa Geruduk tvOne, Tjahjo Kumolo Instruksikan Kader PDIP Siaga Satu
Sebelum peristiwa penggerudukan massa beratribut PDIP di Kantor tvOne di dua kota, yakni Yogyakarta dan Jakarta, Sekretaris Jenderal PDIP Tjahjo Kumolo menginstruksikan para kadernya untuk 'siaga satu'. Instruksi itu disampaikan lewat layanan pesan pendek (SMS), yang kemudian via broadcast Black Berry Messenger (BBM). selengkapnya...
Tim Prabowo-Hatta Yakin Menang di Basis Jokowi
Tim pemenangan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa yakin akan mendulang kemenangan di Jawa Tengah, yang disebut-sebut sebagai basis capres nomor urut dua Joko Widodo. "Saya tahu Tegal bukan basis nomor satu, Jateng bukan basis nomor satu, tapi saya yakin tidak ada basis-basisan. Di basis manapun, Prabowo-Hatta akan menang," ujar Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerakan Indonesia Raya Ahmad Muzani di Tegal, Rabu. ... selengkapnya...
Hendak cek tegangan listrik, Elang tewas kesetrum di atas plafon
Nasib nahas menimpa seorang kuli bangunan, Elang (69). Saat hendak mengecek tegangan listrik, dia justru tewas kesetrum di atas plafon rumah di Jalan Dahlia 3 nomor 2 RT 007 RW 03, Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara, Rabu (2/7) sekitar pukul 18.30 WIB.Ketua RT 007 RW 003 Suparlan mengatakan, dia mendapat kabar kejadian tersebut saat sedang berbuka puasa. selengkapnya...
PDIP akan laporkan tvOne ke Bawaslu dan Dewan Pers
Aksi penyegelan kantor biro tvOne Yogyakarta yang dilakukan oleh massa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak hanya berhenti pada malam hari ini. Mereka berencana akan mendatangi kembali kantor televisi milik Aburizal Bakrie ini esok pagi jika belum memberi klarifikasi terkait siaran yang menyebut PDIP diisi orang-orang Partai Komunis Indonesia (PKI).Menurut politisi PDIP Yogyakarta, Chang Wendriyatno, aksi tersebut tidak akan berhenti begitu saja. Mereka juga berencana melaporkan tvOne ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). ... selengkapnya...
Jumat, Prabowo-Hatta akan suguhkan pesta rakyat di Bandung
Hatta akan menutup kampanye di Lapang Tegalega Bandung, pada Jumat (4/7). Acara akan dikemas dalam tajuk pesta rakyat. Sekitar 25 ribu pendukung diperkirakan akan memadati lapang tersebut.Selain pasangan capres cawapres, sejumlah tim pemenangan baik di tingkat daerah nasional juga akan turut serta. Sebut saja Ahmad Heryawan, Deddy Mizwar, Anis Matta dan sejumlah tokoh lainnya."Mudah-mudahan Pak Prabowo dan Hatta bisa hadir. Nanti beliau akan berorasi politik," kata Ketua Harian Tim Pemenangan Prabowo-Hatta Jabar Haris Yuliana di Bandung, Rabu (2/7). ... selengkapnya...
Baghdadi, Tokoh Sentral di Balik Militan ISIS
Tak bisa dipungkiri, sejak dipimpin oleh Abu Bakar al-Baghdadi, kekuatan Negara Islam di Irak dan Levant (ISIL) atau yang juga dikenal sebagai Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) semakin besar dan terorganisasi. Hal ini terbukti dengan ditaklukannya sejumlah wilayah di Irak, seperti Kota Anbar, Mosul, Ramadi, dan Falujjah. selengkapnya...
Pengamat: Presiden Terpilih Harus Tingkatkan Kualitas Demokrasi
Pengamat politik dari Universitas Nusa Cendana Kupang, Rudi Rohi, berpendapat presiden terpilih periode 2014-1019 nanti harus bisa meningkatkan kualitas demokrasi di Indonesia yang sudah dibangun dengan baik oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Ke depan, siapapun yang terpilih harus justru membuat kualitas demokrasi lebih baik, dimana institusionalisasi itu harus terkonsolidasi. Presiden terpilih, siapapun itu, harus bergerak lebih maju dari apa yang sudah dilakukan pemerintahan SBY yang mempertahankan demokrasi," kata Rudi Rohi saat dihubungi wartawan dari Jakarta, ... selengkapnya...
via Pengamat: Presiden Terpilih Harus Tingkatkan Kualitas Demokrasi
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berang dengan siaran tvOne yang menyebut ada orang-orang Partai Komunis Indonesia (PKI) di tubuh Banteng. Kesimpulan itu diambil dari sejumlah data bahwa PDIP pernah mengundang dan bertemu dengan perwakilan Partai Komunis China (PKC).Catatan merdeka.com, PDIP memang pernah bertemu dengan PKC untuk belajar sistem pengkaderan mereka yang dikenal berhasil. Namun, faktanya bukan hanya PDIP yang belajar kepada partai terbesar di dunia itu. Partai Golkar, yang dipimpin Aburizal Bakrie, pemilik tvOne, bahkan 'mesra' dengan PKC. ... selengkapnya...
Prabowo bergoyang bareng Maher Zein di atas panggung kampanye
Penyanyi asal Libanon, Maher Zain, hari ini melakukan konser di Istora Senayan, Jakarta. Konser ini memang khusus diselenggarakan MNC Grup untuk menghibur simpatisan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Konser tersebut dihadiri ribuan simpatisan pasangan capres tersebut.Prabowo tampak hadir dalam konser tersebut mengenakan kemeja putih. Bahkan Prabowo tak sungkan untuk ikut bergoyang saat Maher Zein menyanyikan lagu 'Allahi Allah kiya karo'. Menurut pantauan merdeka.com, semula mantan Danjen Kopassus itu hanya berjoget di kursi VIP. ... selengkapnya...
Ahli: Tak Etis Gubernur "Nyapres" Tidak Mundur
Ahli sosial politik dari Universitas Indonesia Ubedilah Badrun mengatakan tidak etis jika seorang gubernur maju sebagai calon presiden namun tidak mundur dari jabatannya. "Secara etika politik kepala daerah yang mencalonkan diri sebagai presiden seharusnya mundur dari jabatannya sehingga menjamin adanya kepastian hukum," kata Badrun saat memberi keterangan sebagai ahli dalam sidang pengujian UU No.42/2008 tentang Pilpres di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu. ... selengkapnya...
Massa Geruduk tvOne, Tjahjo Kumolo Instruksikan Kader PDIP Siaga Satu
Sebelum peristiwa penggerudukan massa beratribut PDIP di Kantor tvOne di dua kota, yakni Yogyakarta dan Jakarta, Sekretaris Jenderal PDIP Tjahjo Kumolo menginstruksikan para kadernya untuk 'siaga satu'. Instruksi itu disampaikan lewat layanan pesan pendek (SMS), yang kemudian via broadcast Black Berry Messenger (BBM). selengkapnya...
Tim Prabowo-Hatta Yakin Menang di Basis Jokowi
Tim pemenangan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa yakin akan mendulang kemenangan di Jawa Tengah, yang disebut-sebut sebagai basis capres nomor urut dua Joko Widodo. "Saya tahu Tegal bukan basis nomor satu, Jateng bukan basis nomor satu, tapi saya yakin tidak ada basis-basisan. Di basis manapun, Prabowo-Hatta akan menang," ujar Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerakan Indonesia Raya Ahmad Muzani di Tegal, Rabu. ... selengkapnya...
Hendak cek tegangan listrik, Elang tewas kesetrum di atas plafon
Nasib nahas menimpa seorang kuli bangunan, Elang (69). Saat hendak mengecek tegangan listrik, dia justru tewas kesetrum di atas plafon rumah di Jalan Dahlia 3 nomor 2 RT 007 RW 03, Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara, Rabu (2/7) sekitar pukul 18.30 WIB.Ketua RT 007 RW 003 Suparlan mengatakan, dia mendapat kabar kejadian tersebut saat sedang berbuka puasa. selengkapnya...
PDIP akan laporkan tvOne ke Bawaslu dan Dewan Pers
Aksi penyegelan kantor biro tvOne Yogyakarta yang dilakukan oleh massa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak hanya berhenti pada malam hari ini. Mereka berencana akan mendatangi kembali kantor televisi milik Aburizal Bakrie ini esok pagi jika belum memberi klarifikasi terkait siaran yang menyebut PDIP diisi orang-orang Partai Komunis Indonesia (PKI).Menurut politisi PDIP Yogyakarta, Chang Wendriyatno, aksi tersebut tidak akan berhenti begitu saja. Mereka juga berencana melaporkan tvOne ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). ... selengkapnya...
Jumat, Prabowo-Hatta akan suguhkan pesta rakyat di Bandung
Hatta akan menutup kampanye di Lapang Tegalega Bandung, pada Jumat (4/7). Acara akan dikemas dalam tajuk pesta rakyat. Sekitar 25 ribu pendukung diperkirakan akan memadati lapang tersebut.Selain pasangan capres cawapres, sejumlah tim pemenangan baik di tingkat daerah nasional juga akan turut serta. Sebut saja Ahmad Heryawan, Deddy Mizwar, Anis Matta dan sejumlah tokoh lainnya."Mudah-mudahan Pak Prabowo dan Hatta bisa hadir. Nanti beliau akan berorasi politik," kata Ketua Harian Tim Pemenangan Prabowo-Hatta Jabar Haris Yuliana di Bandung, Rabu (2/7). ... selengkapnya...
Baghdadi, Tokoh Sentral di Balik Militan ISIS
Tak bisa dipungkiri, sejak dipimpin oleh Abu Bakar al-Baghdadi, kekuatan Negara Islam di Irak dan Levant (ISIL) atau yang juga dikenal sebagai Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) semakin besar dan terorganisasi. Hal ini terbukti dengan ditaklukannya sejumlah wilayah di Irak, seperti Kota Anbar, Mosul, Ramadi, dan Falujjah. selengkapnya...
Pengamat: Presiden Terpilih Harus Tingkatkan Kualitas Demokrasi
Pengamat politik dari Universitas Nusa Cendana Kupang, Rudi Rohi, berpendapat presiden terpilih periode 2014-1019 nanti harus bisa meningkatkan kualitas demokrasi di Indonesia yang sudah dibangun dengan baik oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Ke depan, siapapun yang terpilih harus justru membuat kualitas demokrasi lebih baik, dimana institusionalisasi itu harus terkonsolidasi. Presiden terpilih, siapapun itu, harus bergerak lebih maju dari apa yang sudah dilakukan pemerintahan SBY yang mempertahankan demokrasi," kata Rudi Rohi saat dihubungi wartawan dari Jakarta, ... selengkapnya...
via Pengamat: Presiden Terpilih Harus Tingkatkan Kualitas Demokrasi
No comments:
Post a Comment