OC Minta Kemenkumham Deportasi WNA Langgar Izin
Pengacara OC Kaligis meminta Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusian (Kemenkumham) mendeportasi Warga Negara Asing (WNA) asal Tiongkok Kentjana Sutjiawan alias Hsieh Lie Ken alias Xie Ligen karena melanggar izin keimigrasian. "Kami meminta Kemenkumham tidak melindungi Xie Ligen dan segera memulangkan ke negaranya," kata OC Kaligis di Jakarta Selasa. OC menduga Xie Ligen melanggar undang-undang tentang izin keimigrasian dengan modus memalsukan dokumen untuk memiliki harta di Indonesia. ... selengkapnya...
Sebelum dibunuh, anggota Brimob sudah diintai pelaku
Anggota Brimob Kelapa Dua Bharada Rizki Dwi Wicaksono (20) tewas mengenaskan setelah dianiaya sekelompok orang. Dari penyelidikan sementara, Rizki diduga telah diikuti terlebih dulu oleh para pelaku."Ada kemungkinan diikuti. Dia termasuk orang baik enggak ada masalah. Barang tidak ada yang hilang" jelas Kapolda Metro Jaya Irjen Dwi Priyatno di STIK, Jakarta, Selasa (1/7).Dari penelusuran telepon terakhir kali, tidak ada yang mencurigakan. Tapi Dwi percaya kejadian ini ada kaitannya dengan orang-orang dekat."Kita berusaha lihat dari HP-nya juga. ... selengkapnya...
Sejumlah Artis Kampanyekan Prabowo-Hatta di Magelang
Sejumlah artis Ibukota seperti Anang Hermasyah, Ashanty, Mita The Virgin, Dara The Virgin, dan Adelia Septianti mengampanyekan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Kota Magelang, Selasa. Ratusan orang pendukung Prabowo-Hatta tampak memadati halaman Magelang Theater tempat acara tersebut berlangsung. Para artis mengajak para penonton untuk berjoget bersama, dan memilih Prabowo-Hatta dalam Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 9 Juli 2014. ... selengkapnya...
Sebelum Mudik ke Pasuruan, Bharada Rizky Minta Ibunya Pulang dari Kalimantan
Riyana (46), ibunda Bharada Rizky Dwi Wicaksono (20), anggota Brimob Kelapa Dua yang dibunuh dengan cara keji oleh 10 pria cepak di dekat Halte UI, Jl Lenteng Agung, Jagakarsa, Jaksel, dini hari tadi, Selasa (1/7), bertutur tentang kematian anaknya. Ia mengaku tak mendapatkan firasat atas kematian Rizky. selengkapnya...
Hadi lempar tanggung jawab dalam kasus suap Talut Biak Numfor
Deputi I Kementerian Percepatan Daerah Tertinggal (PDT), Suprayogi Hadi, nampaknya mencoba melempar tanggung jawab kepada sejawatnya di lembaga itu, yakni Deputi V, ihwal proyek pembangunan tanggul laut di Kabupaten Biak Numfor, Papua. Dia malah berdalih tidak tahu soal proyek itu lantaran saat diajukan dia sudah pindah jabatan.Hadi mengatakan proyek tanggul laut baru diajukan selepas dia pindah jabatan dari Deputi V ke Deputi I. Kepada awak media dia menyatakan, mestinya Deputi V saat ini lebih paham ihwal proyek itu ketimbang dia."Makanya saya bilang, saya kok dipanggil. ... selengkapnya...
KPK siapkan memori banding vonis seumur hidup Akil Mochtar
Komisi Pemberantasan Korupsi menyatakan siap mengajukan banding atas putusan pidana penjara seumur hidup terhadap Akil Mochtar. Menurut Wakil Ketua KPK, Adnan Pandu Praja, ada tiga poin bakal diajukan sebagai alasan banding."Pasti lah. Yang ditolak majelis kita banding. Yang ditolak, kasus Lampung. Semua yang ditolak kita banding lah," kata Adnan di selepas menghadiri acara pemaparan kekayaan capres-cawapres di Gedung Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, Selasa (1/7). ... selengkapnya...
Presiden Inginkan Polri Sikat Penjahat Lindungi Masyarakat
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginginkan Kepolisian Republik Indonesia untuk tetap menyikat kriminalitas dan para penjahat, sekaligus melindungi keamanan masyarakat dari beragam tindak kejahatan. "Pesan saya bila hanya satu kalimat, maka `sikat penjahat, lindungi masyarakat`," kata Presiden dalam acara syukuran Hari Ulang Tahun ke-68 Bhayangkara 2014 dan Buka Puasa Bersama dengan Presiden RI di Auditorium Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Jakarta, Selasa. ... selengkapnya...
Polda Metro Selidiki Telepon Selular Brimob Tewas
Penyidik Polda Metro Jaya menyelidiki telepon selular milik anggota Brimob Kelapa Dua Mabes Polri Bharada Rizky Dwi Wicaksono yang tewas lantaran dianiaya sekelompok orang tidak dikenal. "Penyidik mengamankan telepon selular milik korban untuk memeriksa isi pesan singkat dan rekaman percakapannya," kata Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Dwi Priyatno di Jakarta, Selasa. Dwi menduga kasus penganiayaan yang menewaskan anggota Brimob itu tidak terkait perampokan karena tidak ada barang milik korban yang hilang. ... selengkapnya...
Mabes Polri masih cari rekaman percakapan Mega-Basrief
Kapolri Jenderal Sutarman mengatakan terus mendalami kasus dugaan transkrip percakapan Jaksa Agung Basrief Arief dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri. Transkrip itu berisi tentang permohonan Mega agar Gubernur DKI Jakarta sekaligus capres nomor urut dua itu tidak diperiksa dalam kasus korupsi bus Transjakarta yang ditangani Kejaksaan Agung.Sutarman mengaku hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan rekaman aslinya. "Sedang dalam proses, transkrip aslinya kita belum menemukan. Rekaman aslinya belum menemukan," ujarnya, di PTIK, Selasa (1/7). ... selengkapnya...
Arsenal Kembali Incar Punggawa Jerman
Penampilan cemerlang yang disajikan pemain belakang timnas Jerman, Shkodran Mustafi , selama memperkuat Timnas Jerman di Piala Dunia 2014 menuai berbagai pujian dari banyak pihak termasuk dari pelatih Arsenal, Arsene Wenger. Pelatih berusia 64 tahun ini berhasrat memboyong sang pemain ke Emmirates Stadium. selengkapnya...
via Arsenal Kembali Incar Punggawa Jerman
Pengacara OC Kaligis meminta Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusian (Kemenkumham) mendeportasi Warga Negara Asing (WNA) asal Tiongkok Kentjana Sutjiawan alias Hsieh Lie Ken alias Xie Ligen karena melanggar izin keimigrasian. "Kami meminta Kemenkumham tidak melindungi Xie Ligen dan segera memulangkan ke negaranya," kata OC Kaligis di Jakarta Selasa. OC menduga Xie Ligen melanggar undang-undang tentang izin keimigrasian dengan modus memalsukan dokumen untuk memiliki harta di Indonesia. ... selengkapnya...
Sebelum dibunuh, anggota Brimob sudah diintai pelaku
Anggota Brimob Kelapa Dua Bharada Rizki Dwi Wicaksono (20) tewas mengenaskan setelah dianiaya sekelompok orang. Dari penyelidikan sementara, Rizki diduga telah diikuti terlebih dulu oleh para pelaku."Ada kemungkinan diikuti. Dia termasuk orang baik enggak ada masalah. Barang tidak ada yang hilang" jelas Kapolda Metro Jaya Irjen Dwi Priyatno di STIK, Jakarta, Selasa (1/7).Dari penelusuran telepon terakhir kali, tidak ada yang mencurigakan. Tapi Dwi percaya kejadian ini ada kaitannya dengan orang-orang dekat."Kita berusaha lihat dari HP-nya juga. ... selengkapnya...
Sejumlah Artis Kampanyekan Prabowo-Hatta di Magelang
Sejumlah artis Ibukota seperti Anang Hermasyah, Ashanty, Mita The Virgin, Dara The Virgin, dan Adelia Septianti mengampanyekan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Kota Magelang, Selasa. Ratusan orang pendukung Prabowo-Hatta tampak memadati halaman Magelang Theater tempat acara tersebut berlangsung. Para artis mengajak para penonton untuk berjoget bersama, dan memilih Prabowo-Hatta dalam Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 9 Juli 2014. ... selengkapnya...
Sebelum Mudik ke Pasuruan, Bharada Rizky Minta Ibunya Pulang dari Kalimantan
Riyana (46), ibunda Bharada Rizky Dwi Wicaksono (20), anggota Brimob Kelapa Dua yang dibunuh dengan cara keji oleh 10 pria cepak di dekat Halte UI, Jl Lenteng Agung, Jagakarsa, Jaksel, dini hari tadi, Selasa (1/7), bertutur tentang kematian anaknya. Ia mengaku tak mendapatkan firasat atas kematian Rizky. selengkapnya...
Hadi lempar tanggung jawab dalam kasus suap Talut Biak Numfor
Deputi I Kementerian Percepatan Daerah Tertinggal (PDT), Suprayogi Hadi, nampaknya mencoba melempar tanggung jawab kepada sejawatnya di lembaga itu, yakni Deputi V, ihwal proyek pembangunan tanggul laut di Kabupaten Biak Numfor, Papua. Dia malah berdalih tidak tahu soal proyek itu lantaran saat diajukan dia sudah pindah jabatan.Hadi mengatakan proyek tanggul laut baru diajukan selepas dia pindah jabatan dari Deputi V ke Deputi I. Kepada awak media dia menyatakan, mestinya Deputi V saat ini lebih paham ihwal proyek itu ketimbang dia."Makanya saya bilang, saya kok dipanggil. ... selengkapnya...
KPK siapkan memori banding vonis seumur hidup Akil Mochtar
Komisi Pemberantasan Korupsi menyatakan siap mengajukan banding atas putusan pidana penjara seumur hidup terhadap Akil Mochtar. Menurut Wakil Ketua KPK, Adnan Pandu Praja, ada tiga poin bakal diajukan sebagai alasan banding."Pasti lah. Yang ditolak majelis kita banding. Yang ditolak, kasus Lampung. Semua yang ditolak kita banding lah," kata Adnan di selepas menghadiri acara pemaparan kekayaan capres-cawapres di Gedung Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, Selasa (1/7). ... selengkapnya...
Presiden Inginkan Polri Sikat Penjahat Lindungi Masyarakat
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginginkan Kepolisian Republik Indonesia untuk tetap menyikat kriminalitas dan para penjahat, sekaligus melindungi keamanan masyarakat dari beragam tindak kejahatan. "Pesan saya bila hanya satu kalimat, maka `sikat penjahat, lindungi masyarakat`," kata Presiden dalam acara syukuran Hari Ulang Tahun ke-68 Bhayangkara 2014 dan Buka Puasa Bersama dengan Presiden RI di Auditorium Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Jakarta, Selasa. ... selengkapnya...
Polda Metro Selidiki Telepon Selular Brimob Tewas
Penyidik Polda Metro Jaya menyelidiki telepon selular milik anggota Brimob Kelapa Dua Mabes Polri Bharada Rizky Dwi Wicaksono yang tewas lantaran dianiaya sekelompok orang tidak dikenal. "Penyidik mengamankan telepon selular milik korban untuk memeriksa isi pesan singkat dan rekaman percakapannya," kata Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Dwi Priyatno di Jakarta, Selasa. Dwi menduga kasus penganiayaan yang menewaskan anggota Brimob itu tidak terkait perampokan karena tidak ada barang milik korban yang hilang. ... selengkapnya...
Mabes Polri masih cari rekaman percakapan Mega-Basrief
Kapolri Jenderal Sutarman mengatakan terus mendalami kasus dugaan transkrip percakapan Jaksa Agung Basrief Arief dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri. Transkrip itu berisi tentang permohonan Mega agar Gubernur DKI Jakarta sekaligus capres nomor urut dua itu tidak diperiksa dalam kasus korupsi bus Transjakarta yang ditangani Kejaksaan Agung.Sutarman mengaku hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan rekaman aslinya. "Sedang dalam proses, transkrip aslinya kita belum menemukan. Rekaman aslinya belum menemukan," ujarnya, di PTIK, Selasa (1/7). ... selengkapnya...
Arsenal Kembali Incar Punggawa Jerman
Penampilan cemerlang yang disajikan pemain belakang timnas Jerman, Shkodran Mustafi , selama memperkuat Timnas Jerman di Piala Dunia 2014 menuai berbagai pujian dari banyak pihak termasuk dari pelatih Arsenal, Arsene Wenger. Pelatih berusia 64 tahun ini berhasrat memboyong sang pemain ke Emmirates Stadium. selengkapnya...
via Arsenal Kembali Incar Punggawa Jerman
No comments:
Post a Comment